[DAROIN]- Acara peringatan hari besar islam baru saja diadakan di pondok modern Asy-syifa Balikpapan, lebih tepatnya peringatan perjalanan Nabi Muhammad SAW; dari masjidil haram ke masjidil aqsa dan sidratul muntaha untuk menerima wahyu perintah solat 5 waktu. Acara yang bertempat di aula masjid daroin ini diselenggarakan pada tanggal 11 Maret 2021 M atau yang bertepatan dengan 27 Rajab 1442 H.Acara ini dibuka dengan bacaan ayat Al-Qur’an yang dilantunkan oleh Akhi Rifly Rifa’i dan dilanjutkan dengan sambutan dari pimpinan pondok.
Ustad Aulia Rachman LC.MH selaku pengisi acara menyampaikan maulidzoh hasanah dihadapan seluruh santriwan dan santriwati. Menurut data yang didapatkan beliau adalah alumni MTS Asy-syifa dan melanjutkan pendidikannya di pondok pesantren Al-Falah Banjarmasin dan beliau mendapat beasiswa untuk perguruan tinggi di Yaman. Sekarang beliau bermukim di Samarinda dan menjadi dosen di Universitas MULAWARMAN.
“Janganlah bermalas malasan dalam menuntut ilmu di pondok karena kalian akan merasakan manfaatnya setelah menghadapi dunia luar ” Itulah pesan yang beliau sampaikan dalam maulidzoh hasanahnya.
Peringatan isra’ mi’raj dimaknai sebagai semangat untuk mencari keberkahan dalam menjalankan amal ibadah. Bagi seorang santri syarat-syarat penuntut Ilmu untuk meraih keberkahan antara lain :
- Semangat dalam menuntut ilmu
- BerAkhlak kepada Guru sebagaimana Abu Hurairah mengamparkan ridanya kepada Nabi Muhammad SAW untuk beliau duduk.
- Jangan lupa doakan guru guru kita.
- Jangan mendekati Zina.
- Jangan bertakwa di hadapan manusia.
